Home Nasional TVRI Nusantara Mengudara, Tayangkan Perkembangan Pembangunan IKN

TVRI Nusantara Mengudara, Tayangkan Perkembangan Pembangunan IKN

168
0
TVRI Nusantara (Foto: TVRI)

Dalam kunjungannya ke IKN, Presiden Jokowi juga berkesempatan meninjau studio mini TVRI di Kawasan Hunian Pekerja Konstruksi (HPK). Kehadiran TVRI di IKN sesuai dengan ketetapan peraturan pemerintah.

Direktur Utama TVRI, Iman Brotoseno, mengatakan kehadiran TVRI di IKN sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2005 tentang Penyelenggaraan Penyiaran Lembaga Penyiaran Publik.

Dalam peraturan tersebut menyebutkan bahwa RRI dan TVRI berkedudukan di ibu kota negara Republik Indonesia dan cabang-cabangnya berada di daerah. “Artinya TVRI harus hadir di Nusantara, ibu kota negara yang baru nanti,” ujar Iman Brotoseno, (1/3/2024).

Iman menjelaskan bahwa kehadiran TVRI di IKN merupakan komitmen dari TVRI untuk mendukung pembangunan IKN, sekaligus menyosialisasikan IKN, serta memberikan informasi baik di dalam negeri maupun luar negeri melalui TVRI World.

“TVRI World itu khusus untuk audiens global, luar negeri, berbahasa Inggris, di situ disebutkan juga ada peluang investasi sehingga mengundang investor untuk datang ke IKN juga,” jelasnya.

Lewat kanal TVRI Nusantara yang mengudara pada 1 Maret 2024, TVRI siap mengamplifikasi semua progres pembangunan di IKN. Iman menjelaskan bahwa kehadiran TVRI Nusantara semakin menguatkan transformasi TVRI dari public broadcasting menjadi public service media.

TVRI akan mengedepankan penyiaran multi platform yang menjadi tulang punggung penyiaran nasional dengan dukungan dari 34 stasiun penyiaran daerah.

“Nantinya TVRI akan lebih efisien dengan memiliki studio modern yang berkelas dunia. Beberapa studio nantinya akan memakai robotic camera dan virtual reality design yang digerakkan dengan tenaga listrik berbasis ramah lingkungan,” papar Iman.

TVRI Nusantara akan memiliki studio alam berbasis hutan tropis. Studio tersebut juga akan menjadi salah satu pusat produksi film terkemuka. Hal tersebut sesuai dengan konsep Indonesia menjadi kekuatan dunia melalui soft power dalam bentuk film, budaya maupun ekonomi kreatif.

“Kami juga menghadirkan creative hub sebagai ruang diskusi, workshop, pelatihan, kolaborasi dan penciptaan kreasi untuk komunitas. Sehingga content creators bisa mendapatkan mandat dari ekosistem yang dibangunnya,” tambahnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here