Mitsubishi Motors Corporation mengumumkan Tim Mitsubishi Ralliart yang didukungnya akan kembali berkompetisi di ajang Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 yang dijadwalkan berlangsung pada bulan Agustus tahun ini.
Seperti tahun lalu, Hiroshi Masuoka dari Mitsubishi Motors akan menjabat sebagai direktur tim, kemudian Chayapon Yotha (Thailand) pereli juara AXCR 2022 dan Rifat Sungkar (Indonesia) juga kembali memperkuat tim bergabung dengan pereli baru asal Jepang, Katsuhiko Taguchi.
Tim Mitsubishi Ralliart meraih kemenangan secara keseluruhan tahun lalu dalam keikutsertaan pertamanya di AXCR yang merupakan salah satu reli yang cukup disegani di wilayah Asia Tenggara.
Secara lengkap tim ini terdiri dari: pereli Chayapon Yotha (Thailand) dengan co driver Peerapong Sombutwong (Thailand). Selanjutnya, pereli peringkat ke-5 tahun lalu, Rifat Sungkar (Indonesia) dan co driver Chupong Chaiwan (Thailand), serta duo pereli Jepang, Katsuhiko Taguchi dan co driver Takahiro Yasui.
Ketiga pasangan pereli ini akan mengendarai tiga unit Triton Group T1, yang merupakan prototipe kendaraan lintas alam. Tim Mitsubishi Ralliart ini akan berlomba dengan bendera Tant Sport (Thailand).
Pada tanggal 19 Juni hingga 23 Juni lalu, Tim Mitsubishi Ralliart telah melakukan uji ketahanan terhadap mobil reli Triton di lintasan off-road di dekat Taman Nasional Khao Yai, Thailand.
Mobil tersebut telah didesain ulang, termasuk bodi, rangka, sasis, dan mesinnya, untuk meningkatkan daya saingnya. Selama lima hari, Triton reli ini diuji keras menempuh jarak sekitar 800 km.
“Kami telah melakukan uji ketahanan dengan kondisi lintasan yang lebih sulit daripada kondisi reli yang sebenarnya. Mobil-mobil yang diuji mampu menempuh jarak sekitar 800 kilometer tanpa ada masalah berarti,” ujar Hiroshi Masuoka, Direktur Team Mitsubishi Ralliart.
Seremonial Asia Cross Country Rally (AXCR) 2023 yang memasuki tahun ke-28, akan dimulai pada Minggu, 13 Agustus 2023, di Pattaya, Thailand.
Para pereli akan menempuh jarak sekitar 2.000 km dari Thailand dan finish di Laos dengan melewati 1.000 km Special Stage.
Peserta AXCR akan melintasi daerah pegunungan, hutan lebat, jalan berlumpur, menyeberangi sungai, dan beragam lintasan lainnya. Tahun ini, acara ini akan diselenggarakan pada bulan Agustus yang merupakan musim hujan, dan kondisi berlumpur diperkirakan akan lebih parah daripada tahun lalu.
